in

Kenangan Bermain Anak Tahun 70-an

Permainan tradisional anak-anak memang tidak ada matinya. Meskipun zaman terus berubah dan anak-anak sekarang lebih senang bermain game online, namun permainan-permainan zaman dulu masih tetap melekat di hati kita semua. Salah satu era yang penuh dengan kenangan bermain adalah tahun 70-an. Banyak permainan tradisional anak tahun 70-an yang masih diingat oleh orang dewasa saat ini. Mari kita bernostalgia dan mengenang kembali permainan-permainan tersebut.

1. Kelereng

Siapa yang tidak tahu dengan kelereng? Permainan ini sangat populer pada masa itu dan masih tetap populer hingga saat ini. Selain seru dimainkan, permainan kelereng juga memiliki keindahan tersendiri dengan bentuk dan warna yang berbeda-beda. Tidak hanya dimainkan oleh anak-anak laki-laki, kelereng juga menjadi aktivitas menyenangkan untuk anak perempuan.

2. Layangan

Layangan bukan hanya sekedar permainan, tetapi juga bentuk seni dan keterampilan. Pada zaman 70-an, layangan menjadi salah satu permainan favorit bagi anak-anak. Biasanya layangan dibuat sendiri dari bahan seperti kertas dan bambu, namun seiring berjalannya waktu, semakin banyak orang yang memilih untuk membeli layangan yang sudah jadi.

3. Petak Umpet

Permainan petak umpet sudah ada sejak zaman dahulu kala dan masih tetap populer hingga saat ini. Cara bermainnya cukup sederhana, yaitu salah satu orang dianggap sebagai ‘tangkap’, dan yang lainnya harus bersembunyi. Kemudian ‘tangkap’ harus mencari dan menangkap orang yang bersembunyi. Permainan ini terkenal karena dapat melatih kemampuan bersembunyi dan mengejar.

4. Engklek

Engklek adalah permainan yang membutuhkan keterampilan kaki dan ketepatan. Permainan ini dimainkan dengan cara melompat-lompat di atas kotak-kotak kecil bergambar angka dan warna. Setiap kotak harus dilompati secara berurutan, dan anak yang paling banyak bertahan dalam permainan akan menjadi pemenang.

5. Bola Bebek

Permainan bola bebek dimainkan dengan bola karet kecil yang dilempar ke udara dan ditangkap dengan tangan. Anak-anak dapat bermain sendiri atau dengan teman-teman. Bola juga dapat dilempar ke tembok, lalu ditangkap kembali. Permainan ini sangat baik untuk melatih ketangkasan dan koordinasi tangan dan mata.

6. Congklak

Congklak merupakan permainan tradisional asli Indonesia yang dapat dimainkan oleh siapa saja. Pada permainan ini, ada 14 lubang di papan permainan yang terdiri dari 2 baris, dan anak-anak harus memindahkan biji dari lubang satu ke lubang lainnya dengan pemain lain. Permainan ini sangat menyenangkan dan dapat dimainkan sebanyak dua orang atau lebih.

7. Egrang

Egrang atau steltpot adalah permainan yang sangat menarik karena melatih keseimbangan dan koordinasi. Permainan ini dimainkan dengan menggunakan alat yang disebut stilt, yaitu sepasang kayu panjang dengan alas kayu di bagian bawahnya. Anak-anak akan berjalan dengan menggunakan stilt, seperti sedang berjalan di atas kaki besar.

Kesimpulan

Inilah beberapa permainan anak tahun 70-an yang masih diingat hingga saat ini. Meskipun tidak terlalu populer di era modern ini, permainan-permainan tersebut akan selalu dikenang dan diwariskan dari generasi ke generasi. Permainan-permainan itu tidak hanya menyenangkan, tetapi juga membantu melatih kemampuan dan keterampilan anak-anak. Jadi, yuk ajak anak-anak kembali mengenal permainan tradisional zaman dahulu dan kenalkan mereka akan sejarah dan kebudayaan Indonesia.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Toko Mainan Bayi Jogja: Menyediakan Kebutuhan Bayi Anda dengan Pilihan Terbaik

Menghias Dinding Kamar dengan Origami