Jika Anda adalah seorang orang tua bayi 2 bulan, pasti sudah tidak asing lagi melihat air liur yang keluar terus menerus dari mulut si kecil. Tidak hanya terlihat menggemaskan, fenomena ini juga menimbulkan kekhawatiran bagi sebagian orang tua. Apakah normal jika bayi 2 bulan sering main air liur? Apakah ada hal yang harus dikhawatirkan? Simak penjelasan lengkapnya di bawah ini.
Mengapa Bayi 2 Bulan Sering Main Air Liur?
Air liur yang keluar dari mulut bayi 2 bulan merupakan hal yang wajar dan umum terjadi. Ini karena di usia ini, bayi sedang mengenal dunia sekitarnya dengan menggunakan mulut. Bayi akan mencoba meraih benda dengan tangannya, dan kemudian membawanya ke mulut. Bayi juga mulai mengeksplorasi rasa dan tekstur dari benda yang dimasukkannya ke dalam mulut.
Selain itu, bayi juga mulai mengalami perubahan dalam kelenjar ludahnya, sehingga produksi air liurnya akan semakin meningkat. Bayi 2 bulan juga mulai berkembang dalam kemampuan menghisap, sehingga ia dapat menelan ludah yang berlebihan dengan mudah.
Apa yang Harus Dikhawatirkan?
Jika air liur yang keluar dari mulut bayi 2 bulan hanya dalam jumlah kecil, Anda tidak perlu merasa khawatir sebab ini merupakan hal yang wajar terjadi. Namun, jika jumlah air liurnya sangat banyak dan terus saja mengalir dari mulutnya, mungkin ada beberapa hal yang harus Anda perhatikan, seperti:
1. Infeksi Telinga
Jika bayi 2 bulan sering mengalami tersedak atau batuk-batuk ketika menelan air liur, kemungkinan besar ada infeksi telinga yang sedang dialaminya. Infeksi ini dapat menyebabkan pembengkakan pada saluran telinga dan membuat si kecil sulit menelan liur.
2. Refluks Asam Lambung
Refluks asam lambung terjadi ketika asam lambung dari perut naik kembali ke kerongkongan. Hal ini dapat menyebabkan bayi mengalami tersedak dan batuk-batuk ketika menelan air liur. Jika Anda melihat bayi 2 bulan Anda sering menunjukkan gejala ini, segera periksakan ke dokter.
3. Teethings
Pertumbuhan gigi pada bayi dapat memicu produksi air liur yang berlebihan, terutama ketika gigi-gigi itu mulai menonjol. Kemungkinan besar bayi Anda akan mengalami gusi yang bengkak dan gatal, sehingga ia akan sering menggigit dan memasukkan tangan ke dalam mulutnya.
Bagaimana Mengatasi Bayi 2 Bulan yang Sering Main Air Liur?
Terkadang, air liur yang berlebihan pada bayi 2 bulan dapat menjadi masalah bagi orang tua, terutama jika hal ini berdampak pada kenyamanan dan kesehatan si kecil. Berikut adalah beberapa cara yang dapat Anda lakukan untuk mengatasi masalah ini:
1. Gunakan Sabuk Leher Bayi
Sabuk leher bayi atau bib dapat membantu menyerap air liur yang keluar dari mulut si kecil. Pastikan bib yang digunakan memiliki kapasitas yang cukup besar, sehingga ia dapat menyerap sebanyak mungkin air liur.
2. Bersihkan Mulut Bayi dengan Tisu Basah
Jika air liur yang keluar dari mulut bayi dalam jumlah besar, Anda bisa membersihkannya menggunakan tisu basah secara rutin. Hal ini dapat membantu mencegah bayi terkena iritasi karena kelembapan yang berlebihan.
3. Berikan Gigitan Bayi
Gigitan bayi merupakan perangkat yang dirancang khusus untuk membantu bayi mencapai fase tumbuh gigi dengan lancar. Selain itu, gigitan bayi juga dapat membantu bayi mengurangi rasa gatal pada gusinya sehingga ia tidak perlu menggigit benda-benda lain.
Kesimpulan
Jadi, bayi 2 bulan yang sering main air liur merupakan hal yang wajar. Namun jika jumlah air liurnya sangat banyak, mungkin ada beberapa hal yang harus Anda perhatikan. Selalu pantau kesehatan bayi Anda dan segera periksakan ke dokter jika melihat gejala yang mencurigakan. Semoga artikel ini bermanfaat untuk Anda sebagai orang tua bayi.